Bab I
Pendahuluan
1. Pengertian Perilaku Konsumen
Perilaku konsumen adalah proses dan aktifitas ketika seseorang
berhubungan dengan pencarian, pemilihan, pembelian, penggunaan, serta
pengevalusian produk dan jasa demi memenuhi kebutujan dan keinginan. Perilaku konsumen
merupakan hal-hal yang mendasari konsumen untuk membuat keputusan pembelian.
Maka konsumsi seseorang
itu tergantung pada : pendapatan, pendidikan kebiasaan dan kebutuhan. Adapun
pengetrian perilaku konsumen, yaitu tingkah laku dari konsumen, dimana mereka
dapat mengilustrasikan untuk membeli, menggunakan, mengevaluasi dan memperbaiki
dan memoerbaiki sutu peroduk dan jasa mereka.
James
F Engel Perilaku konsumen di definisikan
tindak-tindakan individu secara langsung terlibata dalam usaha memperoleh dan
menggunakan barang-barang jasa ekonomi termasuk proses pengambilan kepustusan
yang mendahuli dan menentukan tindakan tindakan tersebut (1988:8)
Gerald
Zaltman Perilaku konsumen adalah tindakan-tindakan,
proses dan hubungan sosial yang di lakukan oleh individu, kelompok dan
organisasi dan mendapatkan, menggunakan suatu produk atau lainnya sebagai sutu
akibat dari pengalaman dengan produk, pelayanan dan dumber-sumber lainya.
(1979:6)
2. Pemikiran yang Benar Tentang Konsumen
1.
Konsumen adalah RAJA
2.
Motivasi dan perilaku konsumen dapat dimengerti melalui penelitian.
3.
Perilaku konsumen dapat dipengaruhi melalui kegiatan persuasif yangmenghadapi konsumen secara serius sebagai pihak yang berkuasa dan denganmaksud tertentu
4.
Bujukkan dan pengaruh konsumen memiliki hasil yangmenguntungkan secara sosial asalkan pengamanan hukum, etika, dan moralberada pada tempatnya untuk mengekang upaya manipulasi.
Bila ke empat premis ini diabaikan, konsekuensinya hampir selalu negatif. Kamimemberik
contoh dari hasil pemikiran yang benar maupun yang salah mengenaikonsumen. Kami lebih jauh mendemonstrasikan bahwa penelitian konsumen, biladitanggapi dan ditafsirkan dengan benar,
memberikan masukan yang esensial untukstrategi pemasaran yang baik dalam organisasi yang
mencari laba maupun yang tidakmencari laba. Akhirnya, penelitian juga berfungsi sebagai basis untuk pendidikan danperlindungan konsumen, dan melengkapi informasi yang penting untuk
keputusan
kebijakkan umum.
3. Penelitian Konsumen sebagai
Bidang Ilmu Dinamis
Konsumen
sebagai ilmu yang dinamis dikarenakan proses berpikir, merasakan, dan
aksi dari setiap individu konsumen, kelompok konsumen, dan perhimpunan besar
konsumen selalu berubah secara konstan.
Sifat
yang dinamis demikian menyebabkan pengembangan strategi pemasaran menjadi
sangat menantang sekaligus sulit. Suatu strategi dapat berhasil pada suatu saat
dan tempat tertentu tapi gagal pada saat dan tempat lain. Karena itu suatu
perusahaan harus senantiasa melakukan inovasi-inovasi secara berkala untuk meraih
konsumennya.
Sumber :
0 komentar:
Posting Komentar